Pakaian tradisional Maluku -Rei
Keunikan baju cele
Biasanya baju Cele dikombinasikan dengan kain sarung yang warnanya tidak terlalu jauh berbeda, di mana harus seimbang dan serasi. Baju Celan dipakai dalam upacara-upacara adat, seperti pelantikan raja, acara cuci negeri, acara pesta negeri, atau acara panas pela. Di mana dikombinasikan dengan kain yang pelekat yang disalele yaitu disarung dari luar dilapisi hingga batas lutut dan dipakai lenso (sapu tangan yang diletakan di pundak). Untuk proses pembuatan baju adat tersebut memakai tehnik menjahit. Di mana pada bagian leher baju berbentuk huruf V, lengannya bisa panjang. Ketika ada seorang gadis yang mengenakan pakaian tersebut, maka akan disebut sebagai nona baju cele kaeng atau nona kain salele. Jika seorang wanita yang mengenakannya, maka akan dipanggil dengan sebutan nyonya kain salele.
Komentar